Header Ads Widget

261 PMI Dirawat di RSKI Pulau Galang, Danrem 033/WP : Perketat Kepulangan Jalur Laut dari 2 Negara

Foto : Sebanyak 261 PMI dirawat di RSKI Pulau Galang. (dok/Penrem 033/WP)

Batam, jejaksiber.com - Tercatat sebanyak 261 orang Pekerja Migran Indonesia (PMI) masih dirawat di Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Pulau Galang Kota Batam, Kepulauan Riau, karena terkonfirmasi positif terinfeksi Covid-19 hingga hari ini, Minggu (19/9/21).

Satgassus (Satuan Tugas Khusus) penanganan Pemulangan PMI (Pekerja Migran Indonesia) WNI dan WNA terus melakukan tugasnya dengan pengawasan Danrem 033/Wira Pratama Brigjen TNI Jimmy Ramoz Manalu guna mencegah tersebarnya virus Covid-19 lebih luas.

Pjs Kapenrem 033/WP Mayor Inf Reza Fahlevi menjelaskan bahwa dalam penanganan Pekerja Migran Indonesia, Warga Negara Indonesia dan Warga Negara Asing yang datang ke indonesia dengan pentahapan dimulai dari Pelabuhan Internasional Batam Center dan Pelabuhan Harbour Bay Batam.

Mereka yang datang (PMI-red) ke Indonesia akan melaksanakan swab antigen terlebih dahulu kemudian melakukan test PCR pertama dan dilanjutkan dengan melaksanakan Isolasi Mandiri selama 8 hari, kemudian setelah hari ketujuh mereka kembali melaksanakan tes PCR yang kedua.

"Apabila PCR pertama dan kedua dinyatakan negatif, maka mereka boleh kembali ke kampung halamannya, namun apabila di awal kedatangan dengan test swab antigen dan PMI yang dinyatakan positif mereka akan langsung dibawa ke Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Pulau Galang, ini demi menekan tersebarnya virus Covid-19," kata Reza.

Lanjut Reza, metode penanganan PMI yang diterapkan oleh Danrem 033/WP beserta jajarannya ini sangat diapresiasi oleh Menteri Perhubungan saat berkunjung ke wilayah Kepri beberapa waktu lalu, bahkan Menhub menginstruksikan sistem atau metode kerja ini dapat dijadikan sebagai Role Model bagi daerah lain yang memilki wilayah sebagai pintu masuk PMI.

Menanggapi hal itu, Danrem 033/WP meminta kepada seluruh tim yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) untuk melakukan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab, selalu memantau perkembangan (Check dan Recheck) setiap kejadian di lapangan, melaporkan setiap perkembangan sekecil apapun.

"Hindari kelalaian yang tidak berarti, ini demi masa depan kita jangan sepelekan virus Covid-19 ini, supaya kedepannya kita dapat bebas dari virus yang sudah melanda dunia," tegas Jimmy Ramoz.

Upaya lain adalah dengan melaksanakan vaksinasi bagi PMI dengan jumlah yang ter vaksin sebanyak 36 orang, dari total terdaftar 65 orang, 19 orang sudah melaksanakan vaksin di luar negri dan 10 orang ditunda dikarenakan terdapat 3 orang memilik sakit jantung, 1 tidak memiliki NIK, 2 hipotensi, 2 asma, 1 hamil 8 bulan dan 1 lagi hipertensi.

Kegiatan vaksinasi dilakukan oleh Tim Vaksinasi Mobil Gurindam 12 di Rusun BP Batam dan dibantu dengan Babinsa Kodim 0316/Batam dan petugas Rusun.

Vaksinasi bagi PMI ini telah dilakukan sejak hari Sabtu tanggal 18 September 2021 kemarin dengan jumlah yang telah menerima vaksin sebanyak 149 orang, hingga total dengan hari ini sudah 185 orang PMI yang sudah di vaksin. Kegiatan vaksinasi diberikan setelah para PMI melaksanakan PCR pertama dan kedua dengan hasil dinyatakan negatif. (Js)