 |
| Foto : Danrem 181/PVT bersama Ibu saat melakukan kunjungan kerja ke Makodim 1802/Sorong. (dok/Jos) |
Sorong, JejakSiber.com - Mengawali tugas selaku Danrem, Komandan Korem 181/PVT Kolonel Inf Wawan Erawan beserta ibu melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Kodim 1802/Sorong.
Kunjungan kerja Danrem Senin (14/2/22) kemaren didampingi beberapa pejabat di lingkungan Korem dan disambut langsung oleh Komandan Kodim 1802/Sorong beserta ibu dan seluruh prajurit Kodim 1802/Sorong serta PNS.
Danrem beserta ibu, setibanya di halaman Makodim di Jl. Achmad Yani Kota Sorong, Danrem dan ibu menerima selempang kain Timur dan topi kebesaran orang Papua dari Komandan Kodim dan Ketua Persit KCK Cabang XIII Korem 1802/Sorong.
Pantauan media ini, Danrem beserta rombongan beristirahat sebentar kemudian dilanjutkan untuk melakukan pertemuan tatap muka dengan seluruh prajurit Kodim dan PNS dilingkungan Kodim 1802/Sorong, bertempat di Aula Makodim Sorong.
Arahan yang disampaikan Danrem diawali dengan perkenalan serta riwayat pekerjaan selama menjadi prajurit TNI Angkatan Darat.
Dalam arahannya Danrem yang masih berpangkat Kolonel ini dan akan naik pangkat 1 April 2022 menjadi Jenderal bintang satu, Wawan mengajak seluruh prajurit Kodim dan PNS taat beragama, selalu menanamkan kepada anak anaknya menjadi anak yang Sholeh dan sholeha, karena menanamkan menjadi anak sholeh dan sholeha kata Danrem itu yang utama.
"Saya dan istri tidak pernah menginginkan anak anak saya apakah dapat rengkin di sekolah, saya tidak pernah menanyakan itu. Yang kami inginkan bagaimana memberikan contoh supaya anak anak kami menjadi anak sholeh dan sholeha," ujar Danrem.
Dikatakan, pendidikan secara formal itu sangat penting, namun yang paling utama dan terutama tekun beragama maka dengan demikian apa cita cita orang tua dan anak di rodhoi Allah.
Dijelaskan Danrem, jangan pernah membuat contoh yang tidak baik dilihat anak tetapi tunjukan contoh yang baik terhadap anak kalau orang tua menginginkan anak anaknya anak yang sholeh dan sholeha.
Peradaban yang baik ini telah dicontohkan Dandim apa yang diperbuat orang tuanya terhadap orang tua bapaya selalu membasuh kaki ibunya dan meminum airnya.
"Itu saya sudah mlakukan terhadap orang tua saya sembari minta doa. Saya satu kali gagal tes Akmil kedua kali saya lolos itu semua berkat kekuatan doa orang tua saya kepada saya," pungkasnya.
Usai acara tatap muka dilanjutkan makan bersama. (Jos)
Editor : Js
