 |
| Foto : BMKG Kelas I Hang Nadim Batam. (dok/ist/RRI) |
Batam, JejakSiber.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas I Hang Nadim Batam mengeluarkan peringatan dini terkait potensi banjir pesisir (rob) yang diprediksi terjadi di wilayah Kepulauan Riau (Kepri) pada 4 hingga 13 Desember 2025.
Peringatan tersebut dikeluarkan berdasarkan analisis fenomena Fase Perigee atau kondisi ketika jarak Bulan berada paling dekat dengan Bumi yang bertepatan dengan fase Bulan Purnama pada 4 Desember 2025. Kondisi ini dapat memicu peningkatan tinggi muka air laut secara signifikan di wilayah pesisir.
Surat peringatan dini yang ditandatangani Kepala Stasiun BMKG Hang Nadim Batam, Ramlan, S.Si., M.Si., bersama Prakirawan Fitri Annisa, S.Tr. pada 29 November 2025 itu menyebutkan sejumlah wilayah yang perlu meningkatkan kewaspadaan.
Beberapa daerah yang berpotensi terdampak di antaranya:
• Kota Batam: Pesisir Batu Aji, Batu Ampar, Sekupang, Nongsa dan sekitarnya
• Kabupaten Lingga: Singkep Barat, Singkep Pesisir, Senayang dan sekitarnya
• Kabupaten Karimun: Kundur Barat, Karimun, Meral dan sekitarnya
• Kabupaten Bintan: Bintan Utara, Teluk Sebong, Bintan Timur dan sekitarnya
• Kota Tanjungpinang: Tanjungpinang Kota, Tanjungpinang Barat, Bukit Bestari dan sekitarnya
• Kabupaten Natuna: Pulau Bunguran, Serasan, Serasan Timur, Midai, Subi, Pulau Laut dan sekitarnya
Menurut BMKG, rob berpotensi mengganggu aktivitas masyarakat di kawasan pelabuhan, permukiman pesisir, hingga sentra usaha tambak garam maupun perikanan darat.
BMKG Hang Nadim mengimbau pemerintah daerah dan masyarakat di wilayah rawan terdampak untuk tetap siaga, mengamankan barang berharga, serta memperhatikan jadwal pasang surut laut selama periode tersebut.
Peringatan ini bersumber dari data pasang surut PUSHIDROSAL TNI AL sebagai rujukan pemantauan kondisi kelautan di Kepri. (Red/*)
Editor : Js
